Cari alamat situs disini?

Google
 

Selasa, 10 Juli 2007

Saatnya Berubah

Tidak ada manusia yang tidak pernah berbuat salah, karena manusia memang diciptakan memiliki sifat lupa, malas dan iri.
Dalam bahasa arab manusia biasanya disebut dengan lapadz Annas (artinya manusia), tetapi jangan juga dilupa kalau annas dalam bahas arab dapat juga berarti lupa, maka manusia akan banyak lupanya dari pada ingetnya.
Pada dasarnya keputusan dalam kehidupan manusia dipengaruhi oleh 3 faktor penting Yaitu:

  1. Darah yaitu cairan yang mengalir dalam tubuh manusia yang mempengaruhi hawa nafsu manusia. Maka apabila ada manusia yang hanya lebih mendahulukan hawa nafsunya dari pada hatinya maka manusia ini dikontrol oleh darahnya sendiri.
  2. Otak/akal biasa disebut ra'yu yaitu pemikiran manusia berdasarkan pada cara berfikirnya manusia itu sendiri, apabila manusia tersebut cara berfikirnya didominasi oleh agama maka keputusan yang keluarpun akan religius tetapi sebaliknya apabila cara berfikir manusia tersebut sekuler maka keputusan yang keluarpun akan nasionalis.
  3. Hati biasa disebut Qalbu yaitu suatu fitrah manusia. Hati akan berkata salah apabila kita melakukan kesalahan. sebagai contoh apabila kita melakukan kesalahan misalnya korupsi atau lainnya kita tahu dalam hati dan bathin kita bergejilak bahwa yang kita lakukan tersebut adalah salah, maka tergantung apakah kita akan mengikuti kata hati kita atau sebaliky.

Sebagai seorang muslim keputusan yang hasus didahulukan dalam berfikir adalah hati karena tidak semua yang Allah ciptakan dapat dicerna oleh akal atau nafsu manusia.

Ketua IRNU

Hendra Wijaya

Tidak ada komentar: